1.Menetapkan Range dan Material Velocity
   Level operasi : 1
   Kelompok fungsi : Base
   Tetapkan nilai-nilai fungsi nya :
   -Range : 250
   -Velocity : 3250
   -P. Delay : 0
   -D.Delay : 0

2.Menetapkan Penggunaan Mode Kabel Probe (Singe atau Dual)
   Level operasi : 1
   Kelompok fungsi : Pulse
   -Dual : Off (Jika probe yang digunakan Single)

3.Menentukan Referensi Kalibrasi untuk BWE-1 dan BWE-2
   Level Operasi : 2
   Kelompok fungsi : Cal
   Tetapkan nilai-nilai fungsi nya ;
   -S-Reff 1 : 100 mm (BWE-1)
   -S-Reff 2 : 200 mm (BWE-2) atau 225 mm (Jika pada Block Kalibrasi V1 terdapat coax)

4.Menetapkan Referensi Sudut Probe dan Thickness Obyek Kalibrasi.
   Level Operasi : 2
   Kelompok fungsi  : Trig
   Tetapkan nilai-nilai fungsi nya ;
   -Angle : 45 (Sesuai probe yang digunakan)
   -Thickness : 100 mm (Sesuai tinggi Block Kalibrasi V1.

5.Mendapatkan Nilai Index Point pada Probe.
  Level Operasi : 2
  Kelompok fungsi : Cal
  -Letakkan probe menghadap arah ujung lancip/radius 100 mm block kalibrasi V1.
  -Dapatkan pulsa tertinggi dengan menggerakkan (maju/mundur) probe disekitar notch block.
  -Hitung nilai Index point probe dengan cara :
       - Mengukur jarak notch ke ujung tepi depan probe atau Letakkan mistar ukur didepan probe.
       - Maka nilai Index point nya adalah : 100 mm - Jarak depan ke ujung tepi block V1.
       - Masukkan nilai Index point ke fungsi X-Value.

6.Melakukan kalibrasi
   Level operasi : 2
   Kelompok fungsi : Cal
   -Letakkan dan tekan probe sudut diatas block V1 mengarah radius 100 mm disekitar notch.
   -Dapatkan pulsa tertinggi dan atur pulsa BWE-1 ke  80% Fsh.
   -Tekan tombol astart lalu arahkan gate hingga menyentuh BWE-1.
   -Tekan Enter,maka akan muncul pesan 'echo is recorded' dan pada fungsi Cal : 1
   -Tekan tombol astart lalu arahkan gate hingga menyentuh BWE-2.Naikkan pulsa BWE-2 sampai
     menyentuh gate.
   -Tekan Enter,Maka akan muncul pesan 'Calibration is done'.

7.Mendapatkan nilai Sudut probe sebenarnya/Actual Angle.
   Level operasi : 2
   Kelompok fungsi : Trig
   -Letakkan probe(45) mengarah radius 100 mm pada blok kalibrasi V1 lalu dapatkan pulsa tertinggi
   -Ukur dengan penggaris nilai depan probe ke ujung V1
   -Carilah nilai Actual angle probe(45) dengan rumus ;
          -Nilai depan probe ke ujung V1 - 35 mm + nilai index point : 70 = Shift Tan (pada kalkulator).
          -Masukkan nilai nya ke fungsi  : Angle.

8.Kalibrasi DAC
   Setelah melakukan langkah-langkah diatas.Selanjutnya kita akan melakukan kalibrasi DAC
   -Rubah Range (Sesuai kebutuhan)
   -Rubah Thickness (Sesuai kebutuhan)
   Pengaktifan mode DAC pada USM 35x
   -Level operasi : 3
   -Kelompok fungsi : CFG 2
   -Fungsi : Evamod : DAC

9.Membuat kurva DAC dengan block IOW
  -Arahkan probe ke side drilled hole(SDH) pada kedalaman 13 mm.Dapatkan pulsa tertinggi.
  -Arahkan pulsa ke 80% Fsh,Sentuhkan gate ke pulsa lalu tekan Enter(Apabila pulsa selalu naik
    tidak boleh di turunkan sebelum kalibrasi selesai.
  -Lakukan langkah diatas pada blok kalibrasi (IOW) untuk kedalaman 19 mm,25 mm,32 mm,
   40 mm,50 mm dst.Dan upayakan pulsa agar nilai pulsa DAC berikut nya lebih rendah dari nilai
   DAC sebelumnya.

10.Cek sensitifity
   -Arahkan probe ke SDH 1,5 mm pada block kalibrasi V1
   -Tekan tombol fungsi T-Corr
   -Putar rotary knob kanan untuk mengatur maximum amplitudo menjadi 100% DAC
     (Bukan 100% fsh).
   -Lakukan penyimpanan
       -Level operasi : 2
       -Kelompok fungsi : Mem.

11.Cek TCV (Transfer Correction Value )
   Ini digunakan sebagai pertimbangan perbedaan struktur/gain size material.
   -Pilih 2 probe sudut yang sama(45).Letakkan saling berhadapan pada :
       -Block kalibrasi V1 ketebalan 25 mm dengan jarak 1 full skip (2 leg).Dapatkan pulsa tertinggi.
        Dapatkan pulsa tertinggi lalu enter.
       -Block kalibrasi V1 ketebalan 25 mm dengan jarak 2 full skip (4 leg).Dapatkan pulsa tertinggi.
        Dapatkan pulsa tertinggi lalu enter.
       -Material uji dengan jarak 1 full skip (2 leg).Dapatkan pulsa tertinggi,putar rotary knob kanan
        hingga pulsa mencapai 100% DAC.Catat nilai TCV pada fungsi T-Corr.
       -Lakukan penyimpanan
          -Level operasi : 2
          -Kelompok fungsi : Mem

13.Lakukan scanning pada benda uji dan lakukan ploating jika menemukan indikasi.